Awal Perjalanan Hijrah
Eza Gionino, aktor berusia 33 tahun, memulai perjalanan spiritualnya dengan lebih mendekatkan diri kepada Allah. Dalam sebuah kesempatan, Eza mengungkapkan bahwa selama tiga tahun terakhir, ia mulai rajin melaksanakan salat lima waktu. Ia merasa bahwa usaha tanpa diimbangi dengan doa tidak akan memberikan hasil yang maksimal. “Jujur 3 tahun terakhir ini baru mulai fase di mana mulai salat itu mulai rajin,” ujarnya.
Kehilangan yang Mendalam
Pada Maret 2025, Eza mengalami kehilangan besar dengan berpulangnya ibunda tercinta, Ruchaiyah. Berita duka ini disampaikan oleh istrinya, Meiza Aulia Coritha, melalui akun Instagram Stories. “Innalillahi wainnalillahi rojiun. Telah berpulang ke Rahmatullah, Ibunda kami tercinta, Ibunda dari suami @ezagio, Ruchaiyah binti Ibrahim Musa,” tulisnya.
Eza mengungkapkan rasa kehilangan dan berusaha ikhlas menerima takdir. Ia berharap dapat menerima semua dengan lapang dada. “Doakan saya bisa ikhlas,” pintanya.
Fokus pada Pendidikan Anak
Selain aspek spiritual, Eza juga menaruh perhatian besar pada pendidikan anak-anaknya. Ia menjadikan bulan Ramadan sebagai momen untuk mengajarkan kebaikan kepada buah hatinya. “Kalau masalah target, gue mau mengajarkan anak-anak gue. Paling nggak ada lah yg diingat sama dia. Waktu kecil dia diajarkan yang baik oleh ayahnya,” ungkap Eza.
Eza juga lebih fokus mengajarkan anak sulungnya, Nichole Zalya Gionino, untuk berpuasa. Meskipun menyadari tantangan mengingat usia Nichole yang baru 4 tahun, Eza tetap berusaha memberikan pendidikan agama sejak dini.
Tanggapan Terhadap Hinaan di Media Sosial
Dalam era digital, Eza dan keluarganya tidak luput dari komentar negatif di media sosial. Eza menegaskan bahwa hinaan terhadap istri dan anaknya tidak dapat diterima. “Kalau kalian hina istri dan anak saya, wah sampai kapanpun saya cari kalian,” tegasnya.
